Bahayanya Punya Badan Yang Kurus
Studi di Amerika baru-baru ini mengategorikan masyarakat berdasarkan nilai indeks massa tubuh (BMI), ini adalah indeks sederhana dari berat badan yang digunakan sebagai indikator lemak tubuh. Untuk pria dan wanita dewasa, BMI antara 18,5 dan 24,9 dianggap sehat dan normal.
.
Khusus untuk kasus kelebihan berat badan, BMI antara 25,0 dan 29,9 atau lebih sudah dianggap obesitas. Di ujung lain, skala BMI di bawah 18,5 dianggap underweight dan skor 16 atau di bawahnya digolongkan sebagai batas parah.
.
Berikut risiko jika badan terlalu kurus:
.
🔰Kualitas sperma berkurang.
Indeks massa tubuh yang tidak ideal mempengaruhi komposisi hormon dalam tubuh pria, salah satu akibatnya, produksi sel sperma akan terganggu sehingga sulit membuahi sel telur karena jumlah dan kepekatannya berkurang.
.
🔰Keguguran.
Menurut penelitian di London School of Hygiene & Tropical Medicine, perempuan yang terlalu kurus memiliki risiko keguguran 72 persen lebih besar pada trimester pertama. Terlalu kurus juga menyebabkan perempuan lebih rentan mengalami morning sickness, yakni mual muntah saat hamil muda.
.
🔰Arthritis dan gangguan jantung.
Penelitian di Mayo Clinic menunjukkan, perempuan yang terlalu kurus 3 kali lebih rentan serangan jantung di usia 42 tahun ke atas, lemak yang terlalu sedikit di persendian memicu arthritis atau radang sendi, yang merupakan faktor risiko atheroschlerosis atau penyumbatan pembuluh darah ke jantung.
.
🔰Sakit paru-paru.
Penyakit paru-paru kronis seperti asma, bronkitis dan pneumonia lebih banyak menyerang perempuan lanjut usia yang berat badannya di bawah rata-rata. Terlalu kurus menyebabkan tubuh perempuan kekurangan adipokin, sejenis sel yang diproduksi di lemak untuk membantu daya tahan tubuh.
.
Semoga bermanfaat, Info kesehatan lainnya
Ijin share ya..
ReplyDelete